Aplikasi BRImo dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) menjadi andalan banyak orang untuk transaksi keuangan sehari-hari, mulai dari transfer uang, bayar tagihan, hingga beli pulsa.
Namun, apa jadinya jika akun BRImo Anda tiba-tiba terblokir karena nomor HP yang terdaftar sudah tidak aktif? Situasi ini memang bisa bikin panik, terutama jika Anda sedang butuh akses cepat untuk transaksi penting.
Jangan khawatir, Anda tidak selalu harus datang ke kantor cabang BRI untuk menyelesaikan masalah ini.
Dalam artikel ini, kami akan memandu Anda langkah demi langkah untuk mengatasi BRImo terblokir karena nomor HP tidak aktif.
Mengapa Akun BRImo Bisa Terblokir?
Sebelum masuk ke cara mengatasinya, Anda perlu tahu penyebab akun BRImo terblokir. Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, ada beberapa alasan umum, seperti:
- Salah memasukkan kata sandi atau PIN tiga kali berturut-turut. Sistem keamanan BRImo sangat ketat. Jika Anda salah memasukkan kata sandi atau PIN tiga kali, akun akan otomatis terkunci untuk mencegah akses tidak sah.
- Akun tidak aktif selama 45 hari. Jika Anda tidak login ke BRImo selama lebih dari 45 hari sejak registrasi, sistem bisa memblokir akun Anda.
- Aktivitas mencurigakan. Misalnya, login dari perangkat baru atau transaksi dari lokasi yang berbeda dalam waktu singkat bisa memicu pemblokiran otomatis untuk melindungi dana Anda.
- Nomor HP tidak aktif. Jika nomor HP yang terdaftar di BRImo sudah tidak aktif, Anda tidak bisa menerima kode OTP (One-Time Password) untuk verifikasi, yang sering menyebabkan akun terkunci.
Jika nomor HP Anda tidak aktif, proses membuka blokir memang sedikit lebih rumit, tapi tetap ada solusi. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda coba.
Cara Membuka Blokir BRImo dengan Nomor HP Tidak Aktif
1. Hubungi Layanan Pelanggan BRI
Langkah pertama yang paling praktis adalah menghubungi call center BRI di nomor 14017 atau 1500017. Anda juga bisa menggunakan layanan WhatsApp resmi BRI di 0812 1214 017.
Pastikan Anda menyiapkan data penting seperti:
- Nomor rekening BRI.
- Nomor kartu ATM.
- User ID BRImo (jika ingat).
- KTP atau identitas lain yang terkait dengan akun.
Sampaikan kepada petugas bahwa akun BRImo Anda terblokir dan nomor HP yang terdaftar sudah tidak aktif. Petugas akan memandu Anda untuk memverifikasi identitas.
Biasanya, mereka akan meminta Anda mengganti nomor HP terdaftar dengan nomor baru yang aktif. Proses ini sering kali bisa selesai tanpa perlu ke bank, asalkan Anda bisa memberikan informasi yang valid. Pastikan Anda menggunakan koneksi internet atau telepon yang stabil agar komunikasi lancar.
2. Kunjungi Kantor Cabang BRI Terdekat
Jika Anda tidak bisa menyelesaikan masalah melalui call center atau tidak ingat User ID, kunjungi kantor cabang BRI menjadi solusi terbaik. Bawa dokumen berikut:
- KTP asli.
- Buku tabungan (jika ada).
- Kartu ATM BRI.
- Nomor HP baru yang akan Anda daftarkan.
Ambil nomor antrian untuk layanan customer service, lalu jelaskan bahwa akun BRImo Anda terblokir karena nomor HP tidak aktif. Petugas akan membantu Anda melakukan verifikasi identitas dan mengganti nomor HP terdaftar.
Mereka juga bisa memberikan User ID dan kata sandi baru untuk login kembali ke BRImo. Proses ini biasanya cepat, selama dokumen yang Anda bawa lengkap.
3. Coba Reset Kata Sandi (Jika Email Masih Aktif)
Jika nomor HP tidak aktif tapi alamat email yang terdaftar masih bisa Anda akses, coba reset kata sandi melalui aplikasi BRImo. Berikut langkah-langkahnya:
- Buka aplikasi BRImo di ponsel Anda.
- Klik opsi “Login” dan pilih “Lupa Password”.
- Baca syarat dan ketentuan, lalu klik “Kirim”.
- Masukkan informasi yang diminta, seperti User ID, alamat email terdaftar, nomor kartu ATM, dan kode validasi (captcha).
- Cek email dari BRI untuk mendapatkan link verifikasi atau kode OTP.
- Ikuti tautan tersebut untuk membuat kata sandi baru.
- Login kembali ke BRImo dengan kata sandi baru.
Catatan: Cara ini hanya berhasil jika Anda masih ingat User ID dan email terdaftar aktif. Jika tidak, Anda harus menghubungi call center atau datang ke kantor cabang.
4. Perbarui Aplikasi atau Instal Ulang
Kadang, masalah teknis seperti cache penuh atau aplikasi BRImo yang ketinggalan versi bisa menyebabkan akun terlihat terblokir. Coba langkah berikut:
- Hapus cache aplikasi. Buka pengaturan ponsel, pilih aplikasi BRImo, lalu hapus cache.
- Perbarui aplikasi. Pastikan Anda menggunakan versi terbaru BRImo di Google Play Store atau App Store.
- Instal ulang aplikasi. Hapus aplikasi BRImo, lalu unduh kembali dari toko aplikasi resmi.
Setelah itu, coba login kembali. Jika akun masih terblokir, kembali ke langkah 1 atau 2.
Tips Mencegah BRImo Terblokir
Agar tidak mengalami masalah serupa, ikuti tips berikut:
- Catat User ID dan kata sandi. Simpan informasi login di tempat aman, seperti buku catatan atau aplikasi pengelola kata sandi.
- Gunakan nomor HP aktif. Pastikan nomor HP yang terdaftar selalu aktif dan bisa menerima SMS untuk kode OTP.
- Login secara rutin. Gunakan BRImo setidaknya sekali setiap 45 hari untuk mencegah pemblokiran karena tidak aktif.
- Perbarui data pribadi. Jika Anda mengganti nomor HP, segera perbarui di kantor cabang atau melalui layanan pelanggan BRI.
- Waspadai aktivitas mencurigakan. Jangan login dari perangkat yang tidak dikenal, dan hindari transaksi besar dari lokasi baru tanpa verifikasi.
Kesimpulan
Akun BRImo yang terblokir karena nomor HP tidak aktif memang merepotkan, tapi Anda bisa mengatasinya dengan langkah sederhana seperti menghubungi call center, mengunjungi kantor cabang, atau mereset kata sandi jika email masih aktif.
Pastikan Anda menyiapkan dokumen dan informasi yang diperlukan agar proses berjalan lancar. Dengan sedikit kesabaran, akun BRImo Anda akan aktif kembali, dan Anda bisa melanjutkan transaksi tanpa hambatan.
Jaga keamanan akun Anda dengan memperbarui data secara rutin dan login secara berkala. Jika Anda punya pengalaman atau tips lain seputar BRImo, bagikan di kolom komentar, ya!